Switch adalah suatu komponen jaringan komputer yang
berfungsi untuk menghubungkan beberapa perangkat komputer agar dapat melakukan
pertukaran paket, baik menerima, memproses, dan meneruskan data ke perangkat
yang dituju.
JENIS-JENIS SWITCH
- Dari segi fungsi dasarnya, Switch dibedakan menjadi dua jenis yaitu:
1. Switch unmanaged: hanya memiliki kemampuan untuk meneruskan data saja dan
tidak dapat melakukan pengaturan, umumnya dapat langsung dipakai, tidak bisa
dikonfigurasi (plug and play), dari segi harga umumnya lebih murah
2. Switch managed: merupakan jenis switch yang memiliki fitur-fitur yang handal yang mampu mendukung kinerja switch dalam jaringan komputer, bisa dikonfigurasi
dikarenakan umumnya memiliki IP Address, dari segi harga lebih mahal
2. Switch managed: merupakan jenis switch yang memiliki fitur-fitur yang handal yang mampu mendukung kinerja switch dalam jaringan komputer, bisa dikonfigurasi
dikarenakan umumnya memiliki IP Address, dari segi harga lebih mahal
CONTOH JENIS SWITCH
·
Konfigurasi Sistem Operasi Cisco IOS
PERINTAH DASAR CISCO IOS
1. User EXEC Mode / “(Switch> )”
•User EXEC Mode tidak mengijinkan user untuk melakukan perubahan konfigurasi pada perangkat.
•Serta User EXEC Mode hanya memiliki perintahperintah terbatas.
•Biasanya digunakan untuk melakukan monitoring atau view.
•User EXEC hanya mengizinkan perintah dasar untuk monitoring seperti yang bisa dilakukan oleh semuabuser.
•Contoh : ping, enable.
2. Privileged EXEC Mode / “(Switch# )”
•Mode ini dapat digunakan untuk melakukan konfigurasi pada perangkat.
•Perintah yang digunakan untuk berpindah dari User EXEC Mode ke Privileged EXEC Mode menggunakan “enable”.
•Perintah user EXEC ditambah dengan beberapa syntax lain yang hanya bisa dipakai oleh admin.
•Contoh : configure terminal, dsb.
3. Global Configuration Mode (Config)
• Perintah yang digunakan untuk berpindah dari Privileged EXEC Mode ke Mode dari konfigurasi Global.
• Menggunakan perintah “configure terminal
1. User EXEC Mode / “(Switch> )”
•User EXEC Mode tidak mengijinkan user untuk melakukan perubahan konfigurasi pada perangkat.
•Serta User EXEC Mode hanya memiliki perintahperintah terbatas.
•Biasanya digunakan untuk melakukan monitoring atau view.
•User EXEC hanya mengizinkan perintah dasar untuk monitoring seperti yang bisa dilakukan oleh semuabuser.
•Contoh : ping, enable.
2. Privileged EXEC Mode / “(Switch# )”
•Mode ini dapat digunakan untuk melakukan konfigurasi pada perangkat.
•Perintah yang digunakan untuk berpindah dari User EXEC Mode ke Privileged EXEC Mode menggunakan “enable”.
•Perintah user EXEC ditambah dengan beberapa syntax lain yang hanya bisa dipakai oleh admin.
•Contoh : configure terminal, dsb.
3. Global Configuration Mode (Config)
• Perintah yang digunakan untuk berpindah dari Privileged EXEC Mode ke Mode dari konfigurasi Global.
• Menggunakan perintah “configure terminal



Tidak ada komentar:
Posting Komentar